Materi UAS Sosiologi
Ø
Stratifikasi Sosial*
·
Bersifat terbuka : Setiap anggota masyarakat
mempunyai kesempatan untuk berusaha dengan kecakapan sendiri untuk naik lapisan
atau bukan tidak mungkin akan jatuh pada lapisan dibawahnya.
·
Bersifat tertutup
: Tidak memungkinkan pindahnya
seseorang dari satu lapisan ke lapisan lain.satu-satunya jalan untuk masuk
menjadi anggota suatu lapisan masyarakat adalah kelahiran.
: Ex; sistem kasta di India
& Rasis di Amerika.
·
Dibentuk dengan sengaja
: Yang bertujuan untuk mengejar
tujuan bersama.hal ini biasanya berkaitan dengan pembagian kekuasaan dan
wewenang organisasi formal, misalnya pemerintah, perusahaan, partai politik dan
lain-lain
·
Dengan sendirinya
karena :
-kepandaian-tingkat umur (Senior)
- harta
-sifat keaslian keanggotaan kerabat seorang oleh masyarakat atau karena kepandaian berburu dan lain-lain.
Ø Pembeda Teori Marxisme dengan Sosiologi*
1. Marxisme selalu bertentangan antar kelas, sdngkan teori
sosiologi tdk.2. Marxisme “kelas akan hilang mjd classless society” sdngkan teori sosiologi kelas akan selalu ada.
Ø Cara mengatasi tabrakan kepetingan (konflik
peranan) : *
·
Pengkotakan (compart mentalization) : peranannya dlm suatukotak-kotak
kehidupan yg terpisah
·
Rasionalisai : suatu proses defensif untuk mendefinisikan kembali suatu
situasi yg menyakitkan dgn istilah-istilah yg secara sosial & pribadi
dpt diterima
·
Adjudikasi (adjudication) : prosedur resmi utk mengalihkan kpd
pihak ketiga penyelesaian konflik peran yg sulit sehingga orang merasa bebas dr
tanggung jawab & dosa.
>Sumber : hanni.blog.fisip.uns.ac.id/category/azas-azas-sosiologi/
Ø Apa beda antara
kekuasaan,wewenang,&kepemimpinan*
·
Kekuasaan : kemampuan untuk mempengaruhi,
mengendalikan, atau menentukan kegiatan pihak lain untuk mencapai tujuan
tertentu, meskipun diluar kemauan yang bersangkutan.
·
Wewenang :
merupakan kekuasaan yang sah
atau dilembagakan, dalam wewenang terdapat suatu
hak yang telah ditetapkan dalam tata tertib sosial untuk menetapkan kebijakan,
menentukan keputusan mengenai masalah masalah-masalah penting untuk
menyelesaiakan berbagai masalah.
·
Kepemimpinan : adalah Kemampuan seseorang
untuk memengaruhi orang lain (yaitu yang dipimpin dan pengikutnya) sehingga
orang lain bertingkah laku sebagaimana dikehendaki oleh pemimpin tersebut.
Ø Kepemimpinan menurut ajaran tradisional*
·
Ing ngarsa sung tulada :Dimuka memberi tauladan
: seorang pemimpin harus menjelaskan cita-citanya kpd masy scr sejelas mungkin.
·
Ing madya mangun karsa :Ditengah membangun semangat
: seorang pemimpin ditengah-tengah mengikuti kehendak masy.
·
Tutwuri Handayani :Dari belakang memberikan pengaruh
: pemimpin diblkg diharapkan mampu mengikuti
perkembangan masy.
Agar efektif pemimpin harus memperhatikan >
Cultural focus.
Ø Cara mengatasi ketidak seimbangan perubahan
social (???)
· Penyesuaian
masyarakat terhadap perubahan : keserasian atau harmoni dalam masyarakat
merupakan keadaan yg diidam-idamkan setiap masyarakat.
· Saluran-saluran
perubahan social & kebudayaan ,seperti lembaga-lembaga kemasyarakatan
dlm bidang pemerintahan,ekonomi,pendidikan,agama,rekreasi, &
seterusnya.
· Disorganisasi
(Disintegrasi) & Reorganisasi (Reintergrasi) agar terhindar dari
terjadinya ketertinggalan budaya.
Ø Klasifikasi masalah social :*
·
Masalah Sosial Patologis: Penyakit Sosial, sulit untuk dipecahkan, berhubungan
dengan kehidupan masyarakat itu sendiri.
o Misal: Pelacuran, kejahatan,
perjudian dsb.
·
Masalah Sosial non Patologis: mengacu pada masalah sosial yang bukan
bersifat penyakit, sehingga relatif lebih mudah mengatasinya.
o Contoh: tawuran antar kelompok,
kenakalan remaja dsb.
·
Masalah Sosial Klasik-Konvensional: menunjuk pada masalah sosial yang
terjadi pada masa dahulu atau pada masyarakat yang dahulu atau masyarakat
sederhana atau sering disebut masyarakat pertanian. Masalah-masalah tersebut
hingga kini masih tetap ada.
o Contoh: masalah kemiskinan,
pengangguran, kejahatan, pelacuran dsb.
·
Masalah Sosial Kontemporer-Modern: menunjuk pada masalah sosial yang
baru muncul pada masa sekarang atau pada masyarakat industri.
o Contohnya: yang berkaitan dengan
NAPZA (korban pengguna, pengedar dsb), HIV/AIDS, Trafficking, anak jalanan,
buruh migrant, KDRT dsb.
·
Masalah Sosial Manifest: merupakan produk dari ketimpangan-ketimpangnan
sosial yang terjadi di masyarakat. Ketimpangan mana terjadi akibat dari ketidak
sesuaian antara nilai dan norma yang ada, sehingga anggota masyarakat melakukan
penyimpangan perilaku (deviant behavior).
o Masyarakat umumnya tidak
menyukai perilaku tersebut dan berusaha untuk mengatasinya.
·
Masalah sosial latent: merupakan masalah sosial yang ada tapi tidak
disadari oleh masyarakat atau masyarakat tidak berdaya untuk mengatasinya, atau
juga berkaitan dengan nilai-nilai yang dimiliki oleh suatu masyarakat.
o Contoh: masalah konflik latent
yang berlatar belakang SARA, keterbelakangan masyarakat dalam berbagai bidang
kehidupan.
·
Masalah Sosial Strategis merupakan masalah sosial yang dianggap sentral dan
dapat mengakibatkan masalah-masalah sosial lainnya.
o Contoh : masalah kemiskinan yang
dapat menyebabkan timbulnya masalah kejahatan, keterlantaran, pelacuran,
penganiayaan, penjualan anak dan perempuan dsb.
·
Masalah Sosial biasa, mengacu pada masalah yang terjadi dalam lingkup
relatif kecil dan dianggap tidak akan menimbulkan dampak besar.
o Contoh : pertengkaran antar
tetangga, perkelahian antar kelompok kecil, perceraian.
Ø Manfaat Sosiologi dari sisi pembangunan : *
·
Tahap perencanaan :pd tahap perencanaan perlu diadakan identifikasi terhadap
berbagai kebutuhan masyarakat,pusat perhatiannya ,stratifikasi social,pusat
kekuasaan,maupun saluran komunikasi
·
Tahap pelaksanaan : pd tahap pelaksanaan perlu diadakan penyorotan terhadap
kekuatan social dlm masyarakat.
·
Tahap evaluasi : pd tahap evaluasi diadakan analisis terhadap efek pembangunan
sosial.
Posting Komentar